Sabtu, 22 Juni 2013

DIa Yang Pertama dan Dia Yang Terakhir

   Kini setelah semua berlalu dari rasa yang telah lewat, Aku telah mendapatkan seorang pendamping yang aku rasa bisa menegurku ketika aku khilaf. wanita itu berprofesi sebagai seorang psikolog nantinya. ia berinisial FN . aku sangat menyayanginya dan sangat mencintainya

    Aku tidak sanggup jika harus kehilangan dia. bagiku dia adalah segala-galanya. aku telah memilih dia untuk menghabiskan sisa hidupku bersama dia. dia orang pertama yang berdiri disampingku,menopangku ketika aku jatuh dan memberiku semangat dikala aku membutuhkannya. Dan pastinya dia akan kujaga hingga akhir waktu nanti, sampai akhirnya maut yang memisahkan.

    Dia yang pertama dan insyaallah dia akan jadi yang terakhir bagiku, semua yang aku lakukan disamping ku persembahkan untuk kedua orang tua ku, sudah pasti itu semua untuk dia. ya, hanya untuk dia.

    Kadang aku terlihat lemah dihadapan dia, dan mungkin dia tidak suka dengan sikap yang seperti itu,tapi itu semua karena aku begitu menyayanginya. aku tidak ingin berlaku kasar dan marah dengan orang yang kusayang, seperti aku menyayang kedua orang tuaku.

    Aku sadar, semakin lama suatu hubungan, semakin banyak pula badai yang akan menghalangi nya, tapi aku tidak akan melepaskan dia dan terikut ke dalam kuatnya badai tersebut. aku akan menjaga dia sampai kapanpun. itu janjiku padanya.

    Kau yang pertama dan InsyaAllah kau akan jadi yang terakhir bagiku , i will always love you . Janjiku hanya untukmu FN

Read More...